3/25/2019

Masjid Tgk Syik Di Pucok Krueng, Beuracan

foto : Masjid Tuha Tgk Syik di Pucok Krueng, Beuracan, Pidie Jaya

Masjid yang berbentuk empat persegi ini mudah ditemukan. Letaknya tepat dipinggir jalan Nasional lintas Sumatera Banda Aceh-Medan. Lebih jelasnya berada di Gampong Beuracan, Kecamatan Meureudu. Mesjid yang telah berumur ratusan tahun ini masih berdiri kokoh hingga sekarang, orang sekiar menyebutnya dengan nama Masjid Tgk Syik di Pucok Krueng.

Masjid tersebut di bangun oleh seorang ulama Negeri Meureudu pada tahun 1620, tepatnya pada masa Kesultanan Aceh Darussalam yang dipimpin oleh Sultan Iskandar Muda (1607 M-1636 M), yaitu Tgk Abdussalam atau Abdussalim yang lebih terkenal dalam masyarakat dengan sebutan Tgk Syik di Pucok Krueng.

Meski berada di pinggiran sungai Beuracan yang kerap meluap setiap musim penghujan, tetapi Masjid Tgk Syik di Pucok Krueng selalu terhindar dari genangan banjir. Masjid yang memiliki tiga atap tumpang ini dulunya beratap rumbia dan telah mengalami dua kali renovasi. Pertama pada tahun 1947, saat itu Masjid tersebut di rehap tanpa mengubah bentuk aslinya, hanya ditambahkan dinding pada bagian sisi barat.

Kedua, pada tahun 1990 mengalami pemugaran kembali dengan penambahan dinding pada seluruh bagian Masjid serta digantikan sebagian tiang yang berjumlah 16 tiang dengan tiang-tiang yang baru. Di sisi depan Masjid terdapat guci yang dikeramatkan oleh masyarakat. Tidak heran banyak waga sekitar bahkan dari luar daerah datang untuk mengambil air di dalam guci tersebut untuk melepas nazar atau untuk penyumbuhan penyakit.
 

Itulah sedikit ulasan tentang Masjid Tgk Syik di Pucok Krueng yang keramat. Semoga dengan mengetahui sejarah seperti ini menyadarkan kita untuk lebih menjaga dan merawat situs-situs sejarah yang telah di tinggalkan oleh endatu-endatu kita pada masa lalu.(zk)

Baca Juga:



EmoticonEmoticon